Kontributor, Puisi

Tak Bersayap

Semua mata menatap bengis
Isi kepala memendam kebencian
Nurani tak lagi jernih
Jiwa tak berhati
Mengapa harus tak rela?
Sedang aku sempat mendaki saat kau mendayung
Mengapa tuan tak ikhlas?
Sedang kau berkidung syahdu saat aku beriak, memohon, dan menyembah
Merpati terbang menuju bulan
Cahaya surga mendampingi
“Hai, apa kabar?” katanya
Terlalu melampaui sayapnya mengepak
Hingga patah berhamburan

ISMI, 2022

Ismi Budiawan adalah seorang Perempuan Matahari dan Broadcaster of Happiness.
follow dia di @ismibudiawan (instagram)

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.