Alam, Perlawanan, Puisi

Berlari, Belantara tidak Berpikir tentang Janinmu

running_through_the_woods_by_darkhorses90-d4h8ywn

Berlari, belantara tidak berpikir tentang janinmu
padahal kau selalu menganggap dirimu tanah, bumi, yang subur
yang sakit ketika harapan-harapan gugur
tanpa pernah lahir tanpa pernah terkubur

Bercak-bercak darah
serpihan-serpihan benih
berserakan di lapangan bunga
dan membunuh semua yang hidup

Dasar bodoh,
Alam tidak akan peduli kesakitan, kenikmatan
Ia tidak menangis, tidak mengeluh,
ia tidak mengadili atau menghukum
ia tidak pasif tidak juga aktif
ketika ia muntah bencana dan membunuh kita semua
ketika kiamat yang kau imani itu datang

Ibu kita pertiwi akan tetap kokoh dan melahirkan dan membunuh
tanpa perasaan, tanpa apa. Terus mengada dan menghilang.

Tidak seperti kau!

Makhluk jalang fana, yang bersembunyi di balik
simbol-simbol kepalsuan yang kau buat di atas wajahmu

Lihat!
Langit biru, terik, angin menghilang
akan ada badai datang, sayang
Kau tak mungkin jadi ibu pertiwi
kalau selalu takut badai

Semoga anak itu mati sebelum lahir,
Dan jadilah ia manusia paling beruntung.
Karena ibu sepertimu, adalah bencana
Kau pikir kenapa aku lari?

Washington DC, 12 Juli.

2 pemikiran pada “Berlari, Belantara tidak Berpikir tentang Janinmu

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.