Cinta tidaklah memuaskan dirinya sendiri atau mengasihi diri sendiri
Cinta memberikan ruang pada yang dicinta & membuat surga dalam keputusasaan neraka Keliatan tanah membentuk kemanusiaan rela terbentuk dan hilang oleh alam
Cinta hanya ingin memuaskan dirinya sendiri untuk mengikat orang lain demi kesenangan pribadi bahagia atas keterbatasan yang dicintai dan membangun neraka atas nama surga
Kekerasan tersapu air dan menjadi bercahaya licin, menjebak, dan membawa kekerasan kita adalah daun yang terbawa di antara Tanah liat dan batu kali
Depok, 5 Juli, 2008
Terima kasih telah membaca puisi ini. Kalau kamu suka dengan yang kamu baca, traktir saya kopi dengan menekan tombol berikut ini:
Sebuah film dokumenter non naratif yang sangat indah menurut saya. Diambil dengan ketenangan, kamera diam tanpa gerakan, setiap frame bagai lukisan.
Karena seringkali, gerakan kamera tidak diperlukan untuk situasi yang sudah indah. Videografer mengambil momen dan membingkai kenyataan, memberikan perasaan hangat kepada penonton, itu sudah cukup bermakna–tanpa argumen, tanpa statement. Hanya rasa.
Dan kekuatan seorang perempuan sangat saya rasakan di video ini. Terlepas apakah perempuan di video ini adalah model atau bukan, ketiadaan lelaki di video ini, membuat keindahan yang luar biasa dalam menggambarkan independensi perempuan.